Liputan Sambas – Bupati Sambas, H. Satono, S. Sos. I. MH., menghadiri peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) Ke-65 di SMP Sulthoniyah Sambas bekerja sama dengan Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Kalbar, Jumat (7/2/2025).
Peringatan HGN setiap tanggal 25 Januari itu diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan kesehatan dengan tema Pilih Makan Bergizi untuk Keluarga Sehat.
Turut hadir Ketua TP PKK Sambas, Hj. Yunisa, Kadis Kesehatan Sambas, dr. Ganjar Eko Prabowo, serta unsur Forkopimcam Sambas.
Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan acara tersebut serta menekankan pentingnya peran gizi dalam mendukung kesehatan masyarakat, terutama bagi anak-anak dan remaja yang sedang dalam masa pertumbuhan.
“Peringatan HGN ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga sebagai upaya kita bersama untuk memperbaiki kualitas gizi dan kesehatan masyarakat, khususnya di Kabupaten Sambas,” ujarnya.
Ketua TP PKK Sambas, Hj. Yunisa, mengatakan peran keluarga sangat penting dalam menjaga pola makan sehat, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
“Pola makan yang sehat dimulai dari rumah. Oleh karena itu, PKK Sambas turut mendukung setiap upaya yang dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi bagi keluarga,” katanya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Sambas, dr. Ganjar Eko Prabowo, turut memberikan penjelasan mengenai pentingnya gizi seimbang dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga mengingatkan bahwa masalah gizi buruk dan gizi lebih masih menjadi tantangan di Kabupaten Sambas.
“Kami terus berupaya untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pola makan yang sehat, guna mencapai generasi yang unggul,” jelasnya.
“Saya sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat, terutama siswa-siswi di SMP Sulthoniyah yang telah aktif berpartisipasi dalam kegiatan ini. Peringatan HGN Ke-65 ini menjadi momentum penting untuk lebih meningkatkan kesadaran gizi, dan semoga upaya kita bersama dapat menciptakan generasi yang sehat dan cerdas,” tutup dr. Ganjar.
Tema yang diusung dimaksudkan untuk mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap konsumsi makanan yang sehat dan bergizi, serta untuk mendukung tumbuh kembang generasi penerus bangsa. (Yud)